2019/09/03

Latihan Bernyanyi

by Radheya Anggun Feldhit Walaupun sebagian orang tampaknya lahir dengan suara yang indah, kerja keras dan latihan adalah syarat untuk mempertahankan kemampuan bernyanyi, bahkan untuk penyanyi profesional. Ada banyak sarana dan langkah yang dapat Anda ambil untuk menjadi penyanyi yang lebih baik, dari latihan profesional, melatih tubuh dan suara, hingga menerapkan postur yang baik serta teknik pernapasan. Ikuti latihan vokal. Salah satu cara utama untuk menjadi penyanyi yang lebih baik adalah latihan vokal. Sama seperti olahraga, suara adalah otot yang harus dilatih agar berkembang. Dengan berlatih pada pelatih suara profesional, Anda dapat mempelajari teknik-teknik yang akan memperbaiki suara. Suara Anda adalah instrumen seperti piano yang membutuhkan pelatih untuk dikuasai.[1] Pertimbangkan untuk mengikuti les bernyanyi privat dengan pelatih vokal yang dapat memberikan teknik-teknik untuk mengembangkan suara Anda yang unik.[2] Jika Anda masih sekolah atau kuliah, pertimbangkan untuk bergabung dengan paduan suara. Bergabung dengan paduan suara adalah kesempatan bagus untuk menjadi penyanyi yang lebih baik karena Anda akan belajar bernyanyi dengan orang lain, membaca not balok, dan memberi kepercayaan diri karena tidak harus bernyanyi sendiri. Ketahui rentang vokal Anda. Sebagai bagian dari upaya untuk menjadi penyanyi yang lebih baik, Anda harus mengetahui rentang vokal dan mempertahankannya. Sebagian orang memiliki rentang yang lebih luas, tetapi tidak semua orang memiliki rentang dengan nada yang bagus. Ada 7 rentang suara utama, yaitu sopran, mezosopran, alto, kontratenor, tenor, bariton, dan bas. Tiga yang pertama adalah rentang vokal wanita, sementara 4 yang berikutnya adalah rentang vokal pria. Untuk menemukan rentang vokal Anda, bayangkan suara Anda seperti wahana bianglala. Mulailah dari atas, nyanyikan nada tertinggi yang Anda bisa dan turun sampai pada nada terendah yang bisa Anda capai. Mainkan not di piano untuk membandingkan nada suara Anda dengan not piano untuk membantu menemukan rentang vokal. Berfokuslah pada pernapasan. Mempelajari cara bernapas dengan benar adalah bagian penting untuk menjadi penyanyi yang lebih baik. Pastikan Anda mengambil napas dalam sebelum menyanyikan satu baris sehingga Anda memiliki cukup udara untuk menyanyikan setiap kata.[3] Tarik napas melalui perut, bukan dada.[4] Cara pernapasan ini akan memperbaiki dan mengendalikan suara Anda. Untuk memastikan apakah Anda bernapas dengan benar, letakkan tangan di perut dan dorong ketika perut mengembang saat Anda menarik napas. Latihlah pernapasan lewat perut selama beberapa menit dalam sehari. Anda dapat melakukannya sambil berdiri atau berbaring. Sekali lagi, pastikan perut Anda mengembang setiap kali mengambil napas dalam. Bayangkan ada sebuah balon di balik pusar Anda. Berusahalah untuk menggembungkan dan mengempiskan balon tersebut selama menarik dan mengembuskan bernapas. Pelajari postur bernyanyi yang benar. Kebanyakan guru menyanyi menyarankan berdiri untuk mencapai suara yang terbaik, bukan duduk. Posisi duduk akan mengempiskan otot dan menghalangi kemampuan Anda untuk bernapas dengan benar. Pertahankan posisi kepala agar sejajar dengan bahu. Bayangkan tulang belakang Anda membentuk garis lurus hingga ke puncak kepala.[5] Biarkan rahang santai, dan rilekskan lidah ke arah mulut bagian depan.[6] Rilekskan bahu.[7] Angkat langit-langit mulut di bagian belakang seperti ketika Anda menguap.[8] Ini akan membuka kerongkongan dan memungkinkan aliran udara yang lebih banyak. Jika tubuh Anda tegang saat berdiri dalam postur yang benar, cobalah bergeser sehingga punggung, bahu, dan kepala Anda bisa bersandar di dinding. [9] Lakukan pemanasan sebelum bernyanyi. Bernyanyi tidak dianggap sebagai pemanasan karena Anda otomatis akan berfokus pada upaya untuk menghasilkan suara yang bagus daripada bentuk dan teknik. Sementara itu, pemanasan menyingkirkan area yang bermasalah dan membuka rentang suara. Ingat bahwa dalam pemanasan suara yang Anda hasilkan tidak perlu bagus. Bahkan, sering kali suara yang dihasilkan konyol dan jelek, walaupun suara Anda ketika bernyanyi profesional. Carilah tempat pribadi untuk melakukan pemanasan jika Anda tidak ingin diganggu. Pastikan pemanasan Anda meliputi suara atas dan bawah. Suara atas terdengar lebih mendesah dan ringan daripada suara bawah yang lebih solid dan keras. Untuk menemukan suara atas, tirulah penyanyi opera. Suara rendah lebih dekat dengan rentang ketika Anda bicara. Terapkan pemanasan yang meregangkan mulut. Lakukan pemanasan dengan suara “ooh wee ooh oohweeoohweeohh” yang meregangkan sudut-sudut mulut sebesar-sebesarnya Atau, latih getaran lidah ketika memulai nada tertinggi dan turun ke nada terendah.[10] Belajarlah mengenali nada. Cara terbaik adalah dengan bernyanyi diiringi piano atau keyboard, jika ada. Tekan satu tuts, dan ketika berbunyi, sesuaikan suara Anda dengan bunyi "ah". Lakukan untuk semua tangga nada: , A# , B, C, C#, D, D#, E, F, G, dan G#. Nada nyaring (#) adalah tuts hitam pada piano di kanan nada dengan tuts putih. Cobalah gunakan aplikasi seperti Sing Sharp jika Anda kesulitan mengenali nada Berlatihlah setiap hari. Semakin sering bernyanyi, semakin kuat suara Anda. Ingat, suara adalah otot yang harus dilatih.[11] Walaupun semua orang memiliki rentang alami, Anda dapat mengembangkan batas atas dan bawah rentang suara seiring waktu dengan sering berlatih. Bernyanyilah mengiringi lagu favorit yang Anda putar untuk latihan. Sadari bahwa Anda tidak harus memiliki suara yang sama dengan penyanyi favorit. Anda tidak akan menjadi penyanyi yang lebih baik dengan hanya meniru penyanyi lain. Bernyanyilah dengan suara Anda sendiri.

No comments:

Post a Comment